Rintokusmiran.com | Materi dan kunci jawaban buku siswa kelas 5 SD tema 1 Subtema 2 Pembelajaran 3- Pada Pembelajaran 3 ini akan mempelajari tentang mengidentifikasi potensi kekayaan alam bangsa Indonesia secara seksama, mengidentifikasi kepadatan penduduk tiap-tiap provinsi secara kritis, menunjukkan asal suku-suku bangsa yang ada di Indonesia secara tepat, menunjukkan daerah-daerah persebaran agama di Indonesia pada peta secara benar, mengidentifikasi keberagaman penduduk di daerah tempat tinggalnya secara bertanggung jawab, menentukan ide pokok dari bacaan secara tepat.
Indonesia merupakan bangsa yang dikaruniai Tuhan dengan sumber daya alam yang sangat beragam dan melimpah. Mulai dari keragaman potensi alamnya, sampai keadaan penduduknya. Sudahkah semua itu dimanfaatkan secara bertanggung jawab?
Di sela-sela istirahat, Pak Anto dan Beni memerhatikan lingkungan alam sekitar. Di sebelah timur mengalir sungai dengan aliran airnya yang jernih dan deras. Di sebelah barat terbentang luas ladang sayur. Di sebelah utara berbaris perbukitan yang ditumbuhi berbagai pohon. Adapun di sebelah selatan berdiri tegak gunung tempat hidup berbagai tumbuhan dan satwa.
“Pak, saya merasa sangat beruntung lahir dan hidup di Indonesia. Tanahnya subur dan alamnya sangat kaya,” kata Beni
“Beni, kekayaan dan keberagaman yang dimiliki oleh bangsa Indonesia tidak sebatas sumber daya alamnya saja. Namun, juga kondisi kependudukannya.
Jumlah penduduk Indonesia sekarang ini sekitar 254 juta jiwa. Penduduk tersebut tersebar hampir di 13.466 ribu pulau yang ada (menurut kepala Badan Informasi Geospasial), dari Sabang sampai Merauke. Masing-masing pulau atau wilayah memiliki beragam suku, adat, budaya, ras, agama, dan golongan. Dari sekian banyak penduduk tersebut juga terdiri atas beragam latar belakang pendidikan, ekonomi, sosial, dan budaya,” jelas Pak Anto.
“Wah, saya makin bangga jadi anak Indonesia,” sahut Beni.
Halaman 77
No. Pertanyaan Jawaban
1. Pulau manakah yang paling padat penduduknya di Indonesia?
2. Pulau manakah yang paling sedikit penduduknya di Indonesia?
3. Berapakah jumlah kepadatan penduduk provinsi lampung?
4. Berapakah jumlah kepadatan penduduk provinsi Papua Barat?
5. Berapakah jumlah kepadatan penduduk provinsi tempat tinggalmu?
Jawaban Halaman 77
1. Pulau terpadat penduduknya adalah Pulau Jawa
2. Pulau yang paling sedikit penduduknya adalah pulau Papua
3.Jumlah kepadatan penduduk Provinsi Lampung adalah 50 -100 orang per km
4. Jumlah kepadatan penduduk Provinsi Papua Barat adalah kurang dari 10 orang per km persegi
5. Jumlah kepadatan penduduk provinsi sumatera selatan adalah 92, 45 per km persegi
Halaman 78, 79
Pasangkan antara pulau dengan suku bangsa yang tepat dengan menarik garis.
Jawaban Halaman 78, 79
Kerukunan Umat Beragama di Indonesia
Kerukunan umat beragama merupakan bentuk hubungan antarmanusia yang damai berkat adanya toleransi beragama. Toleransi beragama adalah suatu sikap saling mengerti dan menghargai tanpa adanya sikap membeda-bedakan dan mengecilkan umat agama lain.
Kerukunan umat beragama sangat penting bagi bangsa Indonesia untuk mencapai kesejahteraan hidup. Seperti yang telah kita ketahui bahwa Indonesia memiliki keragaman yang begitu banyak, salah satunya adalah agama. Meskipun mayoritas penduduk Indonesia memeluk agama Islam, namun ada beberapa agama lain yang juga dianut, yakni Buddha, Hindu, Kristen, Katholik, dan Konghucu. Setiap agama tentunya memiliki aturan masing-masing dalam menjalankan ajaran agamanya.
Namun, perbedaan ini bukanlah alasan menjadi pemecah belah, namun justru menjadi pemersatu dan memperkaya nilai-nilai dalam masyarakat. Sebagai satu saudara dalam tanah air yang sama, kita harus menjaga kerukunan umat beragama agar bangsa dan negara kita tetap menjadi satu kesatuan yang utuh. Tri Kerukunan Umat Beragama merupakan program yang dicanangkan pemerintah untuk menciptakan kehidupan beragama damai dan rukun.
Program ini menghendaki adanya kerukunan antarumat beragama dalam satu agama (intern umat beragama), kerukunan antara umat beragama yang satu dengan agama lain, dan kerukunan antara umat beragama dengan pemerintah. Hal ini perlu dilakukan untuk mencegah munculnya konflik dalam kehidupan beragama.
Tri Kerukunan Umat Beragama bertujuan agar masyarakat Indonesia bisa hidup dalam kebersamaan, meskipun banyak perbedaan. Program ini harus diwujudkan agar tidak terjadi pengekangan dan pengurangan hak-hak dalam menjalankan ajaran agama, seperti dalam pendirian rumah ibadah, pelaksanaan ibadah dan hari besar keagamaan, serta
penyiaran agama.
Tri Kerukunan Umat Beragama dimulai dengan kerukunan antarumat beragama dalam satu agama (intern umat beragama). Perbedaan pandangan dalam satu agama dapat memicu terjadinya konflik dalam agama itu sendiri. Oleh karena itu perbedaan pandangan ini haruslah diupayakan agar tidak saling merasa bahwa pandangannya adalah yang paling benar.
Tri Kerukunan Umat Beragama selanjutnya adalah kerukunan antarumat beragama yang memiliki pengertian kehidupan yang rukun antar masyarakat meskipun berbeda agama dan keyakinan. Dalam hal ini tidak terjadi sikap saling curiga mencurigai serta selalu menghormati
agama masing-masing. Selain itu juga tidak saling memaksakan agama kepada orang lain.
Adapun Tri Kerukunan Umat Beragama yang terakhir adalah kerukunan antarumat beragama dengan pemerintah mengandung pengertian bahwa tiap-tiap umat beragama dapat bekerja sama dan bermitra secara baik dengan pemerintah dalam menjaga kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Dalam hal ini para tokoh agama dan pemerintah sangat diperlukan perannya dalam mencari solusi yang baik tanpa merugikan pihak manapun.
Halaman 83
Tentukan ide pokok dari masing-masing paragraf bacaan di atas.
Paragraf Ide Pokok
1 Kerukunan umat beragama merupakan bentuk hubungan
2
3
4
5
6
7
Jawaban Halaman 83
1. Paragraf 1: Kerukunan umat beragama merupakan bentuk hubungan antarmanusia yang damai berkat adanya toleransi beragama.
2. Paragraf 2: Kerukunan umat beragama sangat penting bagi bangsa Indonesia untuk mencapai kesejahteraan hidup.
3. Paragraf 3: Tri Kerukunan Umat Beragama merupakan program yang dicanangkan pemerintah untuk menciptakan kehidupan beragama
damai dan rukun.
4. Paragraf 4: Tri Kerukunan Umat Beragama bertujuan agar masyarakat Indonesia bisa hidup dalam kebersamaan, meskipun banyak perbedaan.
5. Paragraf 5: Tri Kerukunan Umat Beragama dimulai dengan kerukunan antarumat beragama dalam satu agama (intern umat baragama).
6. Paragraf 6: Tri Kerukunan Umat Beragama selanjutnya adalah kerukunan antarumat beragama yang memiliki pengertian kehidupan yang rukun antarmasyarakat meskipun berbeda agama dan keyakinan.
7. Paragraf 7: Tri Kerukunan Umat Beragama yang terakhir adalah kerukunan antar umat beragama dengan pemerintah mengandung pengertian bahwa tiap-tiap umat beragama dapat bekerja sama dan bermitra secara baik dengan pemerintah dalam menjaga kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Halaman 84
Setiap sila dalam Pancasila memiliki nilai-nilai luhur yang berbeda satu sama lain. Sekarang bersama dengan temanmu bandingkan nilai-nilai luhur setiap sila dalam Pancasila.
SILA I Ketuhanan Yang Maha Esa
SILA II Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
SILA III Persatuan Indonesia
SILA IV Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/ Perwakilan
SILA V Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Jawaban Halaman 84
SILA Nilai Luhur
1 Bebas mememeluk agama dan menjalankan ibadah, rajin beribadah, tidak memaksakan agama kepada orang lain, menghormati orang lain yang sedang beribadah dan merayakan hari besar agamanya.
2 Berteman tanpa membeda-bedakan latar belakangnya, tidak berpihak sebelah dalam menyelesaikan masalah, menjenguk orang yang sakit, membantu orang lain yang kesusahan.
3 Gotong royong, kerja kelompok, mempelajari kebudayaan dari daerah lain, mencintai kebudayaan asli daerahnya sendiri, mencintai produk-produk buatan dalam negeri.
4 Pemilu, musyawarah untuk mufakat, pemilihan kepala desa, menghargai pendapat orang lain, tidak memaksakan kehendak dan pendapat kepada orang lain, melaksanakan keputusan bersama secara ikhlas dan bertanggung jawab.
5 Memiliki kedudukan yang sama di muka hukum, melaksanakan pembangunan dan menikmati hasil-hasil pembangunan nasional secara bertanggung jawab
1 comment:
Bapak Share materi dan kunci jawaban buku kelas enam donk
Post a Comment